Terkuak, Ada Kejanggalan di Markas Malaysia saat Final Piala AFF 2010
Gambar Hanya illustrasi
Terdapat kejanggalan pada rumput Stadion Nasional Bukit Jalil, Malaysia, saat berlangsungnya leg pertama final Piala AFF 2010 yang diduga terdapat drama pengaturan skor.
Salah satu bek senior, Hamka Hamzah, menyampaikan kejanggalan yang terdapat di lapangan Stadion Nasional Bukit Jalil, Malaysia, saat final Piala AFF 2010 pada 26 Desember 2018.
Hamka mengaku sempat mewanti-wanti kepada rekan setimnya, Maman Abdurrahman, terkait kondisi lapangan yang buruk saat itu.
"Saat pemanasan, saya sudah bilang ke Maman untuk hati-hati dengan lapangan tempatnya beredar," ucap Hamka dikutip dari wawancara di Catatan Najwa pada Jumat (21/12/2018).
Hamka secara terang-terangan menyebut bahwa rumput lapangan Stadion Bukit Jalil bisa amblas ketika terinjak.
"Man, hati-hati di sini banyak pasir yang ditimbun, jadi kalau itu diinjak kaki bisa terjerembab ke dalam rumput," tutur Hamka menambahkan.
Uniknya, peristiwa gol dari Malaysia juga bermula dari area rumput buruk Stadion Bukit Jalil tersebut.
Tak hanya itu, kejanggalan juga telah terjadi sebelum gol Malaysia tercipta ketika pertandingan sempat terhenti sejenak lantaran adanya gangguan dari penonton.
"Kami harus berargumen dengan wasit lantaran Markus Haris Maulana mendapatkan sorotan laser dari penonton lawan," kata Hamka lagi.
Kondisi tersebut kian membuat konsentrasi pemain Indonesia buyar dan Malaysia dengan mudah mencetak tiga gol ke gawang Markus.
Pada leg kedua, Indonesia hanya mampu menang 2-1 atas Malaysia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, pada 29 Desember 2018.
Skuat Garuda pun akhirnya gagal menjadi juara untuk kali pertama setelah kalah agregate 2-4 dari Malaysia pada final Piala AFF 2010.
Kekalahan atas Malaysia pada leg pertama mendapatkan respon miring dari para penggemar sepak bola yang menilai pertandingan tersebut diselimuti pengaturan skor.
Isu tersebut sebenarnya sempat tak hilang begitu saja seakan ditelan waktu.
Namun, belakangan rumor itu muncul kembali menyusul ungkapan Manajer timnas Indonesia pada Piala AFF 2010, Andi Darussalam Tabusalla, yang mengaku dipermainkan saat laga tersebut.
Pernyataan itu disampaikan oleh Andi dalam acara diskusi 'PSSI Bisa Apa Jilid 2' yang dipimpin oleh moderator Najwa Shihab pada Rabu (19/12/2018) malam WIB.
Walhasil, para pemain timnas Indonesia beserta pihak yang terlibat pada isu tersebut akan diperiksa oleh satgas pengaturan skor dalam waktu dekat.
Sumber : bolasport.com
No comments: