Header Ads

Seo Services

Drawing Champion Juventus VS Ajax, Ronaldo Terancam Tidak Bisa Bermain 8 Besar

iklan bawah judul

Wapres Juventus Pavel Nedved bingung menyikapi hasil undian perempat final Liga Champions lawan Ajax Amsterdam namun ia meyakini itu adalah duel yang indah.

Undian babak perempat final Liga Champions sudah digelar pada Jumat (15/03) siang waktu setempat. Sebelum digelar, ada bocoran terkait hasil undian tersebut.

Di bocoran yang viral di sosmed tersebut, Juventus dipertemukan dengan klub asal Portugal, FC Porto. Namun ternyata setelah dilakukan pengundian, Bianconeri dipertemukan dengan Ajax.

Bingung

Di babak 16 besar lalu, Ajax dipertemukan dengan Real Madrid. Frenkie De Jong cs sebelumnya sempat diprediksi bakal dihajar Sergio Ramos cs.

Namun ternyata, yang terjadi malah sebaliknya. Madrid justru tumbang dengan agregat 3-5.
Nedved kemudian mengaku bingung menyikapi hasil undian tersebut. Namun ia menegaskan bahwa Ajax layak menang atas Madrid.

"Saya tidak merasa bahagia atau juga tidak bahagia. Saya merasa itu akan menjadi babak yang indah," cetusnya pada Sky Sport Italia.

"Ajax menunjukkan apa yang bisa mereka lakukan dengan menundukkan Real Madrid. Itu bukan kebetulan," tegas Nedved.

Spirit Atletico

Sementara itu Juve lolos setelah berhasil mengalahkan Atletico Madrid. Bianconeri tampil luar biasa di leg kedua dan menang 3-0 dan akhirnya lolos dengan agregat 3-2.

Nedved pun mengatakan bahwa Juve harus mempertahankan spirit mereka di laga tersebut dan menunjukkannya di laga melawan Ajax.

"Saya sangat menikmati penampilan mereka. Kami harus sangat berhati-hati," tegas Nedved.
"Kami sekarang harus menghadapi Ajax dengan antusiasme yang sama dengan yang kami miliki melawan Atletico. Saya sangat senang karena saya yakin mereka akan menjadi dua pertandingan yang indah," tutupnya.

Ancaman Sanksi

Selebrasi seperti itu dianggap tidak patut. Ronaldo pun disebut bisa terancam diberi sanksi larangan bermain sebanyak 2 kali.

Namun demikian, Nedved tidak merasa bahwa CR7 pantas dijatuhi sanksi. Sebab ia hanya mengekspresikan emosinya, apalagi setelah sebelumnya ia banyak diolok fans Atletico.

"Saya tidak takut [kena] sanksi," kata Nedved kepada Sky Sport Italia.

"Itu adalah gerakan yang harus tetap di lapangan. Emosi yang diekspresikan di lapangan harus tetap ada di sana," tegasnya.

"Ia banyak dihina di Madrid dan juga oleh para penggemar yang datang ke kandang kami. Saya mengerti, jadi mari kita maju tanpa sanksi," ujarnya.

Sumber : bola.net


iklan akhir postingan

No comments:

Powered by Blogger.
close
Banner iklan disini